Ketika kita berkunjung ke daerah - daerah yang agak terpencil pasti terpikir pikiran ingin berkuliner yang alami, dengan bumbu yang asli tanpa penyedap tambahan. Nah, di kecamatan Bangilan Tuban ada salah satu aneka kuliner yang memiliki kriteria demikian, yaitu “Becek Ndeso”, disana menyediakan makanan khusus gulai dengan bumbu yang khas ndeso.
Secara umum masakan khas Tuban cenderung berasa pedas-asam dengan rasa pedas yang tercipta dari campuran cabai dan lada dan ini merupakan salah satu ciri khas kuliner kota Tuban dengan pedasnya masakan yang menimbulkan keringat dan gairah tersendiri.
Masakan ini memang berupa kuah kental khas kaya akan bumbu di
campur dengan berbagai jenis daging: sapi, kambing, ayam, atau menthok.
Penampilan dan baunya mirip kari, tetapi lebih kental. Ternyata masakan Tuban
lebih lengkap dan kaya bumbu dibanding masakan India atau Padang. Bumbunya
sangat banyak dan harus komplet. Tidak boleh kurang satu pun.
Bumbunya sangat banyak dan
harus komplet. Tidak boleh kurang satu pun. Bumbu becek adalah merica, jintan,
bawang merah, bawang putih, mesoyi (bentuknya seperti kayu), daun salam, daun
jeruk purut, serai (lemon grass), tomat, santan, dan diakhiri dengan taburan
rajangan daun bawang.
Tiba saatnya saya mencicipi
masakannya, berbicara soal rasa?, hmmm tidak bisa diungkapkan dengan kata - kata,
pokoknya maknyus hehehehe… Saya yakin anda pasti ketagihan untuk mencicipinya
lagi. Harganya pun tidak terlalu mahal, cukup dengan Rp.12.500 anda bisa
menikmati dengan kenyang dan puas kuliner tersebut. Apabila tambah dengan es
teh, kita hanya mengeluarkan Rp.15.000 per paket porsi sehingga kita puas
menikmatinya.
0 comments:
Post a Comment