Mungkin,
kalau dengar nama makanan lemper, sudah biasa dan tidak asing lagi. Namun, lemper
Kota wates ini maskanya denga cara dibakar dan tentunya rasanya maknyoz…
Lemper biasanya di bungkus dengan daun pisang dan dikukus. Aroma nasi ketan yang wangi, gurih (dicampur santan kelapa) dengan asap mengepul, dan wangi daun pisang yang dibakar, wuihhh..mantap abis pokoknya.
KDiisi dengan daging ayam cincang, bisa juga diisi abon sapi, ataupun daging ikan,, dengan rasa cabe yang pedas, nggak perlu lagi deh, dicocol dengan sambal botol, ataupun sambal terasi, atau sambal ijo..huihhh, rasanya empuk, gurih dan poknya mantap habis. Apalagi disantap hangat-hangat setelah panas, luar biasa enaknya.
Bahan-bahan :
500
gram beras ketan
400 cc
santan dari ½ butir kelapa, panaskan
2
lembar daun pandan
2
lembar daun jeruk purut
½
sendok teh garam
Daun
pisang secukupnya
Bahan
Isi:
300
gram daging ayam, rebus, suir-suir
250 cc
santan dari ¼ butir kelapa
3 siung
bawang putih, haluskan
3 butir
bawang merah, haluskan
3 butir
kemiri, haluskan
½ sendok
teh garam
½ sendok
teh lada bubuk
1
sendok makan gula pasir
3
lembar daun jeruk purut
Minyak goreng
secukupnya
Cara
Memasak :
1. Tumis
bumbu halus sampai harum. Masukkan ayam suir, garam, lada bubuk, gula
pasir, daun jeruk, santan. Masak hingga bumbu meresap. Sisihkan.
2. Beras
ketan direndam 1 jam, tiriskan. Kukus hingga keket, lalu sisihkan.
3.
Campurkan santan, jeruk purut, garam. Masak sampai mendidih. Masukkan
beras ketan, aduk rata. Kukus kembali hingga matang.
4. Isi
dengan ayam. Bungkus dengan daun pisang. Bakar/panggang, sambil sesekali daun
pisang diolesi dengan minyak dan dibalik-balik.
SELAMAT
MENCOBA
0 comments:
Post a Comment